Rabu, 22 Maret 2017

Dr. Dirgantara Wicaksono,M.Pd,MM. Tugas Pengembangan dan Inovasi Kurikulum. Judul Sekolah Impian Ku

Rani Dwi Maryanti (2015820048)
BSD 4


ACITYA SCHOOL

Assalamu'alaikum Wr. Wb ...

            Hai apa kabar teman-teman yang saat ini sedang membaca blog saya, kali ini saya akan bercerita mengenai impian untuk memiliki sekolah. Tidak ada salahnya kan untuk mempunyai impian hehehe... Apalagi jika kita terus berusaha untuk mencapainya. Percayalah tidak ada hasil yang menghianati usaha.  
            Saya beri nama sekolah saya dengan  nama Acitya School. Acitya yang artinya Ilmu Pengetahuan, dan School adalah sekolah, sehingga dapat dibilang bahwa Acitya School adalah sekolah yang kaya akan ilmu pengetahuan. Dalam membuat sekolah terlebih dahulu akan di rancang kurikulumnya dan pastinya objek utamanya adalah siswa. Apa yang kita rancang di dalam kurikulum bertujuan untuk merubah kepribadian karakter siswa menjadi lebih baik dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
            Acitya School memiliki beberapa mata pelajaran yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, PKN, Ilmu Pengetahuan Sosial, Ilmu Pengetahuan Alam, Agama Islam dan mata pelajaran pilihan. Yang menjadi ciri khas mata pelajaran di sekolah ini adalah terdapat mata pelajaran pilihan yaitu berbagai macam bahasa asing. Siswa di wajibkan menguasai lebih dari 2 bahasa untuk memperbanyak pengetahuan dalam berbahasa asing.
            Kegiatan pembelajaran rutin yang dimulai pada hari senin sampai dengan hari jumat. Mulai dari jam 08.00-14.30. Pada hari senin sampai dengan rabu kegiatan pembelajaran akan dilaksanakan di dalam kelas (Indoor) sedangkan pada hari kamis sampai dengan jum’at akan dilaksanakan di luar kelas (Outdoor). Fasilitas di luar kelas berupa halaman rumput hijau yang luas, nanti nya akan dirancang khusus untuk pembelajaran.  Selain berlangsung di dalam kelas, ternyata banyak manfaat jika pembelajaran dilaksanakan di luar kelas, tidak hanya memberikan kenyamanan juga membuat siswa agar tidak merasa jenuh dalam belajar, di luar kelas nantinya siswa akan diberikan pembelajaran mengenai kegiatan sosial di dalam kehidupan sehari-hari.  Terdapat dua kali waktu istirahat pada sekolah ini, istirahat pertama pada jam 10.00 dengan durasi 15 menit digunakan untuk kegiatan sholat Dhuha dan ini sangat di wajibkan untuk siswa yang beragama islam. Setelah itu pada jam 12.00 digunakan untuk istirahat makan siang dan sholat zhuhur dengan durasi 45 menit, di sekolah ini pun siswa tidak di wajibkan untuk membawa makanan dari rumah, maupun dari luar lingkungan sekolah. Karena ada fasilitas makan untuk siswa dan nantinya di berikan ruang makan khusus siswa juga.
            Sistem absen pun dirancang menggunakan id card yang sudah terdapat barcode, nantinya ketika masuk kelas, disisi pintu akan diberikan alat pendeteksi absen, siswa hanya tinggal menempelkan id card ke dalam alat tersebut, sehingga barcode akan terbaca dengan sendirinya, guru pun tidak lagi mengabsen kehadiran siswa seperti biasanya. Guru juga  diberikan fasilitas laptop yang sudah memiliki aplikasi pembaca barcode tersebut, sehingga dengan mudah guru mengetahui siapa saja yang hadir maupun tidak hadir.  Pembelajaran akan menggunakan model belajar sambil bermain. Melalui permainan akan membantu perkembangan otak siswa yaitu meningkatkan kemampuan berbahasa, bersosialisasi, bernalar, dan perkembangan motorik. Metode pembelajaran yang digunakan adalah tutor teman sebaya, maksudnya adalah siswa lah yang menjadi objek utama dan siswa juga yang menjadi sumber belajar. Peran guru disini hanya sebagai fasilitator dan pembimbing ketika tutor nya adalah siswa itu sendiri. Bagaimana guru memberi arahan dalam pembelajaran, sehingga pembelajaran tidak selalu sumber utama nya adalah guru. Ketika siswa yang menjadi tutornya akan bergiliran memberikan materi per harinya, ketika awal mata pelajaran dimulai sekitar 2 jam guru lah yang menjadi tutornya, kemudian selanjutnya full dilaksanakan oleh siswa. Untuk kelas rendah seperti kelas 1 hingga kelas 3 masih diberikan bimbingan oleh guru dan tidak di wajibkan menggunakan metode tutor teman sebaya karena jika siswa kelas rendah sudah harus di berikan metode tutor teman sebaya akan di khawatirkan kebingungan dalam memahami pembelajaran.  Ketika pembelajaran berlangsung guru akan 2 kali mengevaluasi siswa, yaitu di awal pelajaran dan di akhir pelajaran.
            Khusus di hari jum’at karena pembelajaran di laksanakan di luar sekolah, materi pembelajaran yang dilaksanakan adalah kajian islam meliputi tadarusan, hafalan, dan ceramah yang masih tutor nya siswa itu sendiri.
            Untuk sistem kelulusan nya pun tidak lagi menggunakan Ujian Nasional, tetapi dengan mengakumulasi nilai-nilai yang sudah tercapai di semester lalu. Dengan cara menjumlahkan seluruh nilai mata pelajaran, lalu di rata-ratakan sehingga pada semester akhir akan muncul nilai yang menjadi kriteria kelulusan. Kriteria kelulusan yang harus di capai adalah nilai 8 sampai dengan 100.  Kenapa sekolah ini selalu menonjolkan siswa dalam pembelajaran, karena sekolah ini akan memberikan fasilitas siswa untuk belajar mandiri, membiasakan siswa mencari pengetahuan nya sendiri dan membagi pengetahuannya untuk orang lain lagi.
            Semoga cerita saya mengenai sekolah impian ini bisa membuat inspirasi bagi yang membacanya. Terima kasih.
           



1 komentar:

  1. Assalamu'alaikum.. Artikel" yang sudah dipost oleh rani sudah sangat bagus, kreatif dan cukup inovatif :) Semoga kedepannya bisa lebih baik lagi yaaaa...

    BalasHapus